Satpol PP Prov. Kalteng Terus Mengintensifkan Patroli Lapangan dan Edukasi Warga Secara Langsung
yl

Hai Kalteng - Palangka Raya - Menghadapi tingginya potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di musim kemarau, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kalimantan Tengah melalui Bidang Perlindungan Masyarakat (Linmas) terus mengintensifkan patroli lapangan dan edukasi warga secara langsung.
Pada Rabu (18/6/2025), Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana Satpol PP melakukan patroli di kawasan rawan karhutla, tepatnya di Kelurahan Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya. Tim menyisir dua titik krusial, yaitu Jalan Bengaris dan Jalan Karanggan dengan menggunakan sepeda motor untuk menjangkau lokasi-lokasi yang sulit diakses kendaraan besar.
(Baca Juga : Bupati Kapuas Pimpin Audiensi Dan Silaturahmi Bersama Pengurus HIMA)

Kegiatan ini tak hanya sebatas pemantauan lapangan. Tim Linmas turut menyampaikan sosialisasi kepada warga setempat terkait bahaya karhutla, ancaman kesehatan akibat paparan asap, serta konsekuensi hukum bagi pelaku pembakaran lahan. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Ini demi keselamatan bersama dan keberlanjutan lingkungan hidup,” tegas Daniel, Kepala Seksi Linmas Satpol PP Provinsi Kalimantan Tengah.
Langkah ini merupakan bagian dari pendekatan preventif Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk menekan angka kejadian karhutla, khususnya di wilayah padat penduduk dan kawasan rentan. Patroli terpadu ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen Satpol PP dalam mendukung Program Prioritas Huma Betang, terutama pilar Betang Harmoni yang mengedepankan respons cepat kebencanaan dan penguatan peran warga dalam mitigasi risiko. Melalui kegiatan ini, Satpol PP Kalteng menegaskan peran strategisnya dalam perlindungan masyarakat dan pelestarian lingkungan. Dengan mengedepankan edukasi serta kehadiran aktif di lapangan, diharapkan masyarakat semakin sadar akan dampak fatal karhutla dan turut ambil bagian dalam upaya pencegahannya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menargetkan keterlibatan masyarakat menjadi kunci sukses dalam meminimalkan risiko bencana. Sinergi antara pemerintah daerah dan warga diharapkan mampu mewujudkan lingkungan yang aman, sehat, dan harmonis, sejalan dengan semangat Huma Betang yang menjadi identitas kearifan lokal Kalimantan Tengah. (Sumber : Diskominfo Kalteng)
- Tinggalkan Komentar